Kadis Perkim Baru Dilantik Diduga Alergi Audiensi 

PANDEGLANG, BANTEN, - Belum lama dilantik Kepala Dinas Perkim Kabupaten Pandeglang, Roni diduga alergi audiensi dengan aktivis dan pengusaha.

Hal itu diketahui setelah aktivis dan pengusaha yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pengusaha Pandeglang Mandiri (FK-PPM) melayangkan surat permohonan audiensi, namun diabaikannya.

Baca juga: Joko Widodo: Membangun IKN Harus Berbasis Green Economy

Ketua FKPPM, TB. Asnawi kepada awak media membenarkan, kalau permohonan audiensi yang dilayangkannya, terkesan tak ditanggapi pihak Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Pandeglang, yang diketuai saudara Roni dan kini yang bersangkutan telah menjabat sebagai Kepala Dinas Perkim Kabupaten Pandeglang.

"Sudah hampir satu pekan surat audiensi yang kami mohonkan ke Ketua ULP, saudara Roni tidak ada tanggapan. Padahal kami menunggu jadwal atau waktu dia (Roni-red) untuk dapat beraudiensi dengan kami, " ujar Asnawi

Baca juga: Buka Kejurda Kempo 2022, Wagub Banten: Kita Bangun Pola Positif Manajemen Olahraga

Asnawi menjelaskan, audiensi yang dilayangkan ke Ketua ULP, berkaitan dengan permasalahan dugaan monopoli proyek dan proses pelaksanaan lelang atau tender di ULP Pandeglang.

Sementara ditempat terpisah, seorang aktivis selatan, Junaedi mengaku kecewa atas prilaku Kadis Perkim yang dinilai tidak kooperatif dengan aktivis. Bahkan terkesan alergi, karena setiap ditemui di ruang kerjanya yang bersangkutan kerap menghindar, seolah enggan bertemu. Padahal semestinya sebagai pejabat pemerintah, harusnya tanggap terhadap aspirasi masyarakat.

Baca juga: Pendaftaran Calon Anggota Komnas HAM RI Diperpanjang

"Sejatinya sebagai pejabat negara harus dapat melayani masyarakat dengan baik. Bukan menghindarinya. Kami patut menduga ada kemungkinan Kadis Perkim yang juga Ketua ULP itu bermasalah, " pungkasnya